Pengertian Peta Konsep dan Cara Membuatnya

  • Whatsapp

Peta Konsep – Peta konsep biasanya dimanfaatkan untuk memetakan pikiran agar menjadi lebih efektif. Namun, tidak semua orang tahu apa yang dimaksud dengan peta konsep. Yuk, mari kita simak ulasan selengkapnya dari definisi hingga contoh peta konsep dalam artikel berikut ini!

Sebenarnya, apakah yang dimaksud dengan peta konsep?

Jadi, peta konsep atau mind map adalah merupakan metode belajar yang dibuat dengan cara memetakan informasi yang dimiliki kedalam bentuk grafis.

Orang-orang biasanya membuatnya untuk mempermudah didalam memahami sebuah informasi atau pelajaran.

Bagaimana dengan kalian, apakah tertarik untuk mencoba menggunakannya didalam kehidupan sehari-hari kalian?

Yuk, mari kita simak uraian lengkap mulai dari pengertian hingga contoh peta konsep yang terdapat di bawah ini!

Apa itu Peta Konsep?

sumber: dictio.id

Peta konsep adalah merupakan model pembelajaran untuk menyajikan informasi kedalam bentuk konsep yang saling berkaitan didalam suatu rangkaian. Umumnya, peta konsep terdiri dari sejumlah kata-kata, gambar, garis, serta warna.

Dalam sejarahnya, peta konsep di kembangkan oleh Novak serta tim pada penelitian yang di laksanakan di Cornell tahun 1972.

Ilustrasi grafis ini dibuat untuk mencari serta memahami perubahan pemahaman didalam ilmu pengetahuan anak-anak. Saat ini, peta konsep dimanfaatkan sebagai alat pengasah konsep yang telah dimiliki oleh siswa.

Dengan bagan skematis tersebut, siswa diharapkan dapat terbantu dalam mengorganisasi serta merencanakan apa yang telah mereka pelajari.

Baca juga: Contoh Peta Konsep Aesthetic dan Kreatif Untuk Tugas

Fitur Utama Peta Konsep

Secara umum, peta konsep memiliki sejumlah karakteristik khusus yang membedakannya dengan alat visual lainnya.

Berikut ini adalah sejumlah fitur utama peta konsep:

  1. Konsep
  2. Struktur proposisional
  3. Struktur hierarkis
  4. Penghubung kata atau frasa
  5. Pertanyaan terfokus
  6. Tautan silang

Ciri-Ciri Peta Konsep

sumber: scribd.com

Menurut , Trianto (2013), peta konsep adalah merupakan ilustrasi grafis konkret yang mengindikasikan bagaimana sebuah konsep tunggal dihubungkan kedalam konsep-konsep lain pada kategori yang sama.

  1. Pemetaan konsep yaitu merupakan suatu cara untuk memperlihatkan konsep-konsep serta proposisi-proposisi suatu bidang. Dengan menggunakan peta konsep siswa akan dapat melihat bidang studi itu lebih jelas serta mempelajari bidang studi itu lebih bermakna.
  2. Suatu peta konsep adalah merupakan gambar dua dimensi dari suatu bidang studi atau suatu bagian dari suatu bidang studi. Ciri inilah yang akan dapat memperlihatkan hubungan yang proporsional antar konsep.
  3. Tidak semua konsep memiliki bobot yang sama, ini berarti terdapat konsep lain yang lebih inklusif.
  4. Apabila dua atau lebih konsep digambarkan di bawah suatu konsep yang lebih inklusif, maka akan terbentuklah suatu hierarki dalam peta konsep tersebut.

Baca juga: Peta Kota Medan Lengkap dengan Nama Kecamatan

Jenis Peta Konsep

Dalam penyajiannya, terdapat empat jenis peta konsep yang umum ditemukan.

Simak keempat jenisnya berikut ini.

1. Pohon Jaringan

Pohon jaringan adalah merupakan jenis yang ide-ide pokoknya dibuat dalam sebuah persegi empat serta beberapa kata lain. Caranya adalah dengan menggunakan garis-garis penghubung.

Jenis peta konsep ini umumnya cocok untuk dipergunakan dalam memvisualisasikan hal-hal seperti

  1. menunjukkan sebab akibat,
  2. prosedur bercabang, dan
  3. suatu hierarki,
  4. istilah yang dapat digunakan dalam menjelaskan sebuah hubungan.

2. Rantai Kejadian

Rantai kejadian adalah merupakan jenis peta konsep yang dipergunakan untuk menunjukkan sebuah urutan kejadian, langkah-langkah didalam suatu prosedur, atau tahapan didalam sebuah proses.

Peta ini akan cocok jika diterapkan untuk memvisualisasikan yang menjelaskan sebuah tahapan tertentu.

3. Siklus

Peta konsep siklus adalah merupakan jenis peta konsep yang memuat rangkaian kejadian yang tidak menghasil hasil akhir. Kejadian hasil akhir pada ilustrasi grafis ini akan menghubungkan kembali kepada awal kejadian. Hasilnya siklus dari kejadian tersebut akan berulang dengan sendirinya.

Dengan begitu, jenis peta konsep ini sesuai untuk diterapkan dalam menampilkan hubungan sebuah rangkaian kejadian berinteraksi dengan hasil yang berulang-ulang.

4. Laba-laba

Peta konsep laba-laba adalah merupakan jenis ilustrasi grafis yang umumnya digunakan untuk brainstroming. Jenis peta konsep ini cocok dipergunakan untuk menampilkan konsep yang tidak berurutan, kategori yang tidak pararel, serta hasil brainstorming.

Cara Membuat Peta Konsep

sumber: grid.id

Sebelum mengetahui contoh peta konsep, akan sangat bermanfaat apabila kamu mengetahui juga langkah-langkah pembuatannya. Berikut ini adalah cara bagaimana membuat peta konsep.

  1. Identifikasi ide pokok yang akan dipetakan.
  2. Pakai warna cerah yang menarik perhatian.
  3. Gunakan gambar atau foto untuk ide pokok akan membantu menumbuhkan imajinasi.
  4. Mulai proses pembuatan dari bagian tengah kertas.
  5. Hubungkan ide-ide sekunder dengan ide pokok yang berada di tengah.
  6. Buat garis penghubung melengkung agar peta konsepnya tidak membosankan.

Contoh Peta Konsep

Untuk dapat memahami peta konsep lebih baik lagi, kamu wajib untuk mengetahui sejumlah contoh gambar peta konsep.

Berikut adalah beberapa contoh gambar peta konsep yang terbagi berdasarkan jenis-jenisnya.

1. Contoh Ilustrasi Pohon Jaringan

sumber: researchgate.net

2. Contoh Ilustrasi Rantai Kejadian

sumber: researchgate.net

3. Contoh Peta Konsep Siklus

sumber: earthhow.com

4. Contoh Peta Konsep Laba-laba

Related posts

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments