Pengeluaran dan penghasilan bulanan atau cash flow (aliran kas) harus ditata oleh tiap orang. Masalahnya penataan cash flow yang bagus menjadi tanda keadaan keuangan yang sehat.
Meskipun begitu, ada saatnya seorang mempunyai keperluan genting atau kepentingan menekan yang perlu disanggupi. Seringkali, pos pengeluaran ini menjadi satu diantara pemicu cash flow tidak jalan sama sesuai gagasan
Buat memperhitungkan persoalan itu, baca panduan atur cash flow ini.
1. Mempunyai dana genting
Panduan pertama ialah mempunyai dana genting. Sudah diketahui, dana genting sebagai uang yang disiapkan khusus untuk memperhitungkan kondisi genting atau menekan.
Besarnya uang genting bergantung dari jumlahnya orang yang dijamin dan pola hidup. Kamu dapat tersisa 5 % sampai 10 % upah tiap bulan untuk dana genting.
Untuk orang yang belum menikah, dana genting yang bagus minimum sebesar 6x pengeluaran bulanan. Sebagai contoh, bila rerata pengeluaran Rp tiga juta /bulan, kamu dapat mempersiapkan dana genting sejumlah Rp 18 juta.
Dalam pada itu, untuk yang telah menikah, baiknya dana genting minimum sebesar dua belas kali pengeluaran bulanan. Meskipun begitu, besarnya uang genting dapat disamakan dengan penghasilan dan profile tiap pribadi.
2. Menulis aliran kas
Pada intinya, cash flow terdiri jadi dua. Pertama, aliran kas penghasilan pada sebuah bulan yang mengambil sumber dari upah bulanan, tugas sambilan, dan investasi.
Ke-2 , aliran kas keluar ialah pengeluaran yang sudah dilakukan tiap bulan, baik yang memiliki sifat primer atau sekunder dengan kurun waktu teratur atau mungkin tidak.
Catatan itu perlu dibikin supaya memperoleh deskripsi berapa sehat keadaan keuangan kamu sekarang ini. Keadaan itu bisa menjadi dasar untuk tentukan taktik keuangan yang penting dilaksanakan, seperti cari penghasilan tambahan atau mulai melakukan investasi semakin banyak.
Adapun rasio aliran kas keuangan dipandang sehat jika jumlah penghasilan semakin besar daripada pengeluaran. Bila banyaknya imbang atau semakin besar pengeluaran, seharusnya kamu lakukan cara kelanjutan, yaitu financial check-up.
3. Financial check-up
tahap selanjutnya, kamu dapat lakukan pemeriksaan kembali pada catatan keuangan bulanan. Triknya, memperbandingkan pemasukan-pengeluaran, menulis hutang atau credit yang jalan, dan menulis asset yang sudah dipunyai.
Seterusnya, kamu dapat lakukan pemangkasan pada pengeluaran yang memiliki sifat tidak penting. Kerjakan pemisahan pada pos pengeluaran sebagai keperluan dan sekedar kemauan.
Akan lebih bagus bila kamu mulai cari pendapatan tambahan dari sisi pendapatan khusus. Kamu mulai bisa menjalankan bisnis skala kecil atau mencari kerja sambilan yang tidak mengusik tugas khusus. Janganlah lupa manfaatkan uang ke bidang penghasilan pasif, seperti melakukan investasi di instrument saham dan reksa dana.
4. Memakai feature mobile banking
Walau telah ditata sebegitu rupa, kenyataannya ada banyak orang kesusahan untuk mengurus aliran kas. Ini disebabkan karena beragam factor. Satu diantaranya ialah banyak memiliki pengeluaran hingga salah penghitungan saat beli barang.
Salah satunya jalan keluar yang dapat kamu kerjakan ialah manfaatkan kehadiran program digital banking. Sudah diketahui, digital banking sediakan service untuk meminimalkan kekeliruan saat beli barang yang mengusik konsistensi aliran kas. Salah satu-nya ialah Genius dari Bank BTPN yang mendatangkan feature Split Pay.
Untuk dipahami, feature Split Pay sebagai jalan keluar untuk memudahkan transaksi bisnis yang disesalkan dengan menggantinya jadi angsuran. Transaksi bisnis yang dapat diganti jadi angsuran ialah transaksi bisnis yang sudah dilaksanakan sampai 6 bulan ke belakang.
Lewat feature itu, pemakai program Genius dapat mengganti transaksi bisnis jadi mekanisme angsuran dengan tenor sampai 36 bulan.
Adapun tipe transaksi bisnis yang dapat diganti jadi angsuran lewat feature Split Pay ialah ambil tunai dan transaksi bisnis online atau off-line dengan m-Card, kirim uang ke beragam bank, pembelian saldo mata uang asing, pembayaran beragam bill, pengisian e-wallet, dan transaksi bisnis dengan Genius QR dan Genius Pay.
Untuk memakai Split Pay, pemakai Genius harus telah mempunyai Flexi Kontan. Seterusnya, minimum transaksi bisnis yang dapat diganti ialah Rp 500.000 dan optimal transaksi bisnis sebesar tersisa limit Flexi Kontan kamu.
Sebagai info, klarifikasi data dan pengajuan Flexi Kontan bisa berjalan sampai 5 hari kerja. Kamu akan memperoleh pemberitahuan bila pengajuan disepakati.
Jika disepakati, kamu akan mendapatkan penawaran berapakah limit credit dan bunga yang hendak dikenai. Tentukan pilihan Terima Penawaran untuk selekasnya aktifkan Flexi Kontan. Kamu langsung bisa mengambil dana fleksibel ini atau memakainya untuk lakukan Split Pay.
Tersebut empat langkah pintar mengatur aliran kas yang dapat kamu coba agar keadaan keuangan masih tetap aman sampai bulan akhir. Kamu dapat memercayakan feature Split Pay dari program Genius yang hendak memudahkan kamu untuk membayar transaksi bisnis secara angsuran.
Untuk info selanjutnya tentang feature Split Pay, kamu dapat berkunjung situs di bawah ini. Kamu bisa juga berkunjung situs FAQ Split Pay untuk ketahui beragam pertanyaan yang kerap disodorkan berkenaan feature Split Pay.